Powered by Blogger.
Blog Archive
-
▼
2014
(233)
-
▼
July
(30)
- Tokoh Wanita One Piece
- RAHASIA HURUF ''D'' DALAM ANIME ONE PIECE
- Bus Restu Tabrak Elf dan Warung Sopir Kritis, Bela...
- Sopir Bus Restu Akhirnya Tewas, Korban Luka Tembus...
- Ini Akibatnya Kalau Bulan Ramadan Masih Nekat Judi...
- Kakak Jubir KPK Johan Budi Jabat Kepala UPTD Jombang
- Usai Sahur, Warga Jombang Temukan Bayi di Bawah Beduk
- Gerebek Apem Tandai Awal Ramadan di Jombang
- Sekolah Roboh, Polisi Tetapkan 5 Tersangka
- 10 Nominator Sayembara Logo Ikon Jombang Adu Konsep
- Sstt.. 30 PSK Dolly Pulang ke Jombang
- MUI Jombang Waspadai 'Alumni' Dolly Masuk Kota Santri
- Awas! Muntahan PSK Dolly Masuk Jombang
- Komplotan Pencuri Baju Antarkota Dihajar Massa
- Balai Desa Sawiji Jombang Dirusak dan Dibakar Massa
- Sablon Kaus Gratis Bergambar Jokowi Diserbu Warga
- Dua Hari Menjabat, Kapolres Dapat 'Kado' Mayat
- Kapolres Jombang Ancam Tindak Tegas Anggota Tak Ne...
- Isak Tangis Warnai Lepas Pisah Kapolres Jombang
- Bank Panin Jombang Didemo
- Pagar Nusa Jombang Gelar Tahlil untuk KH Idris Mar...
- Mayat Mr X Tewas di Sungai Kudu
- Pengusaha Tanah Tertipu Cek Kosong Rp 420 Juta
- Ratusan Abang Becak Jombang Transfer Uang ke Jokow...
- Rampok Bercadar Kuras Harta Warga Jombang
- Tiga Penjudi Tembelang Dibekuk Polisi
- 100 Warga Jombang Terserang Virus Chikungunya
- Dapat Kiriman Tabloid 0bor Rakyat, Darul Ulum Ogah...
- Bandit Jalanan Bersenjata Celurit Rampas Motor di ...
- Memalukan! Oknum PNS Tembelang Tertangkap Main Judi
-
▼
July
(30)
Contributors
Tebuireng »
»
Bank Panin Jombang Didemo
Bank Panin Jombang Didemo
Posted by Muhammad Habib on Tuesday, July 8, 2014 |
Reporter : Yusuf Wibisono
Jombang (beritajatim.com) - Bank Panin yang ada di Jl Wahid Hasyim Jombang didemo puluhan warga, Rabu (11/6/2014). Mereka menolak proses lelang rumah milik debitur bernama Ety Noviandari, warga Desa Candimulyo, Kecamatan Kota.
Alasannya, perjanjian antara debitur dan kreditur masih berlaku dan baru habis masa kontraknya 12 Oktober 2014.
Begitu datang, massa yang menamakan Aliansi Penegakan Hukum dan Keadilan ini langsung membentangkan poster tuntutan. Selain itu mereka juga menggelar orasi secara bergantian. "Kami meminta pimpinan Bank Panin Jombang keluar untuk negosiasi," kata Joko Fatah Rachim, salah satu massa aksi.
Hingga satu jam lebih, pimpinan Bank Panin belum menunjukkan tanda-tanda menemui pendemo. Hingga akhirnya para pendemo emosi dan mendekati kantor bank tersebut untuk melakukan penyegelan. Hanya saja upaya itu berhasil dicegah oleh aparat kepolisian yang siaga di lokasi.
Sebagai gantinya, pendemo menempelkan poster tuntutan di dinding bank. Selanjutnya, pihak Bank Panin meminta perwakilan pendemo untuk melakukan musyawarah. Sementara musyawarah dilakukan, massa terus menggelar orasi di depan kantor Panin. "Praktik Bank Panin tak ubahnya seperti rentenir," teriak Ferry, pendemo lainnya.
Negosisasi sekitar satu jam itu akhirnya membuahkan hasil. Pihaknya Panin mempersilahkan debitur untuk menempuh jalur hukum. Namun lagi-lagi, para pendemo tidak puasa dengan keputusan itu. Mereka menilai, Bank Panin telah melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap masyarakat kecil. "Kami akan datang lagi dengan jumlah massa lebih besar," lanjut Fatah.
Fatah menjelaskan, sengketa antara debitur dan Bank Panin itu bermula saat Ety Noviandari memijam hutang ke bank tersebut. Namun ketika perjanjian kontrak belum habis, pihak bank menerbitkan surat pelelangan rumah atas nama debitur tersebut.
Atas kondisi itu, Fatah meminta Bank Panin membatalkan proses lelang tersebut. "Selain kontrak belum habis, debitur juga masih sanggup melakukan pelunasan hutang yang tersisa," pungkas aktivis FRMJ (Forum Rembug Masyarakat Jombang) ini. [suf/ted]
Jombang (beritajatim.com) - Bank Panin yang ada di Jl Wahid Hasyim Jombang didemo puluhan warga, Rabu (11/6/2014). Mereka menolak proses lelang rumah milik debitur bernama Ety Noviandari, warga Desa Candimulyo, Kecamatan Kota.
Alasannya, perjanjian antara debitur dan kreditur masih berlaku dan baru habis masa kontraknya 12 Oktober 2014.
Begitu datang, massa yang menamakan Aliansi Penegakan Hukum dan Keadilan ini langsung membentangkan poster tuntutan. Selain itu mereka juga menggelar orasi secara bergantian. "Kami meminta pimpinan Bank Panin Jombang keluar untuk negosiasi," kata Joko Fatah Rachim, salah satu massa aksi.
Hingga satu jam lebih, pimpinan Bank Panin belum menunjukkan tanda-tanda menemui pendemo. Hingga akhirnya para pendemo emosi dan mendekati kantor bank tersebut untuk melakukan penyegelan. Hanya saja upaya itu berhasil dicegah oleh aparat kepolisian yang siaga di lokasi.
Sebagai gantinya, pendemo menempelkan poster tuntutan di dinding bank. Selanjutnya, pihak Bank Panin meminta perwakilan pendemo untuk melakukan musyawarah. Sementara musyawarah dilakukan, massa terus menggelar orasi di depan kantor Panin. "Praktik Bank Panin tak ubahnya seperti rentenir," teriak Ferry, pendemo lainnya.
Negosisasi sekitar satu jam itu akhirnya membuahkan hasil. Pihaknya Panin mempersilahkan debitur untuk menempuh jalur hukum. Namun lagi-lagi, para pendemo tidak puasa dengan keputusan itu. Mereka menilai, Bank Panin telah melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap masyarakat kecil. "Kami akan datang lagi dengan jumlah massa lebih besar," lanjut Fatah.
Fatah menjelaskan, sengketa antara debitur dan Bank Panin itu bermula saat Ety Noviandari memijam hutang ke bank tersebut. Namun ketika perjanjian kontrak belum habis, pihak bank menerbitkan surat pelelangan rumah atas nama debitur tersebut.
Atas kondisi itu, Fatah meminta Bank Panin membatalkan proses lelang tersebut. "Selain kontrak belum habis, debitur juga masih sanggup melakukan pelunasan hutang yang tersisa," pungkas aktivis FRMJ (Forum Rembug Masyarakat Jombang) ini. [suf/ted]
Top 5 Popular of The Week
-
Setelah sukses mengarahkan Ghajini versi Tamil di tahun 2005, sutradara A. R. Murugadoss di tahun 2008 meremake kembali film yang saat itu d...
-
TobaTimes - Sungguh gila dan memprihatinkan. Pergaulan siswa SMP di Samarinda, Kalimantan Timur, semakin liar. Mereka tak segan-segan berbua...
-
TobaTimes - Seorang gadis remaja yanga bahenol berusia 15 tahun, dicabuli DD (30), seorang mandor sebuah perusahaan perkebunan di Desa Mend...
-
TobaTimes, Kaltim - Zaman semakin meresahkan. Pergaulan remaja juga semakin gila. Antara lain terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur, semaki...
-
Song : Daayre From movie : Dilwale Music : Pritam Lyrics : Amitabh Bhattacharya Label : Sony Music Singer : Arijit Singh Dilon Ki Mohabbat K...
-
TobaTimes - Dua gadis muda masing-masing berinisial W (13) dan A (15), diselamatkan dari lokalisasi Peleman di Suradadi, Kabupaten Tegal, b...
-
Gopiyon sang ghoome Kanhaiya - Krishna berkelana dengan Gopis Raas rachaiyya, raha na jaye re - Dia bermain dengan mereka, tidak bisa berh...
-
TobaTimes - Senin (19/12/16) malam, Polres Tabanan, Bali, menggerebek lokalisasi di Terminal Pesiapan. Hasilnya, ada lima pekerja seks kome...
-
9 Penemuan Arkeologi Terbesar Di Tahun 2016 Mahessa83 | Di tahun 2016 ini, Para arkelog bukan saja berhasil menemukan harta kekayaan dar...
-
TobaTimes - Kekerasan seks terhadap bocah 11 tahun, dan digilir empat remaja. Kejadian memilukan tersebut pada hari Komisioner Komisi Perli...
No comments: