Pertumbuhan organisme besar pertama di Bumi dipengaruhi nutrisi

Rangeomorphs © Jennifer Hoyal Cuthill

Kehidupan di Bumi ada sejak sekitar 4,28 miliar tahun lalu. Namun hingga kini masih ada perdebatan makhluk hidup apa yang pertama muncul di Bumi.

International Business Times, Senin (10/7/2017), menulis bahwa hewan pertama di Bumi diperkirakan muncul sekitar 850 juta tahun lalu. Namun hewan mula-mula itu, seperti juga organisme lain, hanya berukuran mikroskopis alias kecil.

Sementara hewan besar pertama muncul dalam rekaman fosil berusia 635 juta tahun. Terbaru, para peneliti menemukan rangeomorphs yang disebut sebagai organisme besar pertama di Bumi.

Rangeomorphs mampu tumbuh hingga dua meter dengan mengubah ukuran tubuh mereka. Organisme laut seperti daun ini dapat mengubah ukuran dan bentuk tubuh dengan mengekstrak nutrisi dari lingkungan sekitarnya.

Penelitian baru ini juga bisa membantu menjelaskan bagaimana transisi kehidupan mula-mula di Bumi yang hanya terdiri dari organisme mikroskopis menjadi organisme besar seperti dinosaurus dan paus biru.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Ecology and Evolution (Juli 2017) ini menjelaskan bahwa rangeomorphs tinggal di dasar laut selama masa geologi Ediacaran, antara tahun 635 dan 541 juta tahun yang lalu.

Tubuh lunak mereka terbuat dari cabang, masing-masing dengan cabang yang lebih kecil dan membentuk pola geometris yang disebut fraktal. Menurut The Daily Mail (10/7), Pola fraktal ini bisa dilihat pada sejumlah benda seperti paru-paru, pakis, dan kepingan salju.

Tentu saja organisme purba ini tidak terlihat seperti organisme modern. Menjadi sulit pula untuk memahami bagaimana mereka mendapat makanan, tumbuh, atau bereproduksi, apalagi bagaimana mereka bisa terhubung dengan kelompok modern mana pun.

Meski rangeomorphs terlihat seperti tanaman, para peneliti yakin bahwa mereka merupakan salah satu hewan paling awal di Bumi.

"Apa yang ingin kami ketahui adalah mengapa organisme besar ini muncul pada titik tertentu dalam sejarah Bumi ini," kata Dr Jennifer Hoyal Cuthill dari Departemen Ilmu Bumi Cambridge dan Institut Kehidupan Bumi Tokyo Tech.

"Kami bertanya-tanya, apakah ini sebuah kebetulan atau akibat langsung dari perubahan kimia laut?"

Untuk mencari jawabannya, para ilmuwan menggunakan metode seperti pemindaian mikro-CT, pengukuran fotografi, serta model komputer matematis untuk memeriksa fosil rangeomorphs dari tenggara Newfoundland, Kanada, Inggris, dan Australia.

Hasilnya mengungkapkan bahwa rangeomorphs adalah bukti paling awal untuk pertumbuhan yang bergantung pada nutrisi dalam rekaman fosil. Semua organisme membutuhkan nutrisi untuk bertahan dan tumbuh, namun nutrisi juga bisa menentukan ukuran dan bentuk tubuh --sebuah konsep yang disebut plastisitas ekofenotipik.

Cuthill dan rekannya, Dr. Simon Conway Morris, menunjukkan bahwa rangeomorph tidak hanya menunjukkan plastisitas ekofenotipik yang signifikan --tapi juga menunjukkan peran penting perubahan dunia.

Rangeomorphs bisa cepat berubah bentuk menjadi panjang dan meruncing jika air laut di atas mereka memiliki kadar oksigen yang lebih tinggi. "Selama kurun Ediacaran, tampaknya ada perubahan besar di lautan di Bumi yang mungkin telah memicu pertumbuhan sehingga kehidupan di Bumi menjadi jauh lebih besar," kata Cuthill.

Meski demikian masih terlalu dini untuk menyimpulkan secara pasti perubahan geokimia samudera pada masa Ediacaran. "Namun ada pesaing kuat, terutama peningkatan oksigen, yang dibutuhkan hewan untuk pernapasan," sambung Cuthill.

Perubahan kimiawi laut ini terjadi setelah zaman es yang disebut gaskiersglaciation. Para peneliti mengatakan bahwa ketika kadar gizi di lautan rendah, tampaknya ukuran tubuh organisme (dalam hal ini binatang) menjadi lebih kecil.

Tapi dengan peningkatan volume oksigen atau nutrisi lain yang tiba-tiba di laut, peningkatan ukuran tubuh organisme menjadi mungkin. Dengan dasar itu para peneliti menduga rangeomorphs berukuran besar yang tiba-tiba muncul bisa terjadi karena perubahan iklim dan kimia laut.

taken from http://beritagar.id/artikel/sains-tekno/pertumbuhan-organisme-besar-pertama-di-bumi-dipengaruhi-nutrisi?utm_source=babe&utm_medium=apps&utm_content=partnership&utm_campaign=partnership-babe


No comments:

Write a Comment


Top